Kepemimpinsn merupakan proses mengarahkan perilaku orang lain kearah pencapaian tujuan yang ditetapkan dalam sebuah organisasi atau lembaga masjid. Masjid yang makmur dan berhasil karena peran pemimpin yang berhasil, baik memimpin beberapa atau beratus-ratus jama’ah, karyawan, dan pengurus masjid.
Selain mengarahkan dan mempengaruhi orang lain, secara umum pemimpin juga mempunyai peran-peran sebagai berikut:
1) Berkomunikasi.
2) Memusatkan perhatian pada pelanggan.
3) Membudayakan mutu.
4) Mengadakan inovasi.
5) Menampung aspirasi pelanggan.
6) Menetapkan struktur lembaga, tanggung-jawab dan wewenang.
7) Mengoreksi kebijaksanaan.
8) Mengatasi kendala.
9) Mengembangkan tim-tim kecil.
10) Mengembangkan mekanisme pemantauan dan evaluasi keberhasilan.
11) Mengadakan kaderisasi.
12) Memotivasi anggota
Selain itu juga pemimpin mempunyai gaya atau tipe kepemimpinan tersendiri. Berikut ini adalah gaya atau tipe kepemimpinan dalam sebuah organisasi:
1. Gaya atau Tipe Kepemimpinan Otoriter
Adalah gaya pemimpin yang memusatkan segala keputusan dan kebijakan yang diambil dari dirinya sendiri secara penuh. Segala pembagian tugas dan tanggung jawab dipegang oleh si pemimpin yang otoriter tersebut, sedangkan para bawahan hanya melaksanakan tugas yang telah diberikan.
2. Gaya atau Tipe Kepemimpinan Demokratis
Gaya kepemimpinan demokratis adalah gaya pemimpin yang memberikan wewenang secara luas kepada para bawahan. Setiap ada permasalahan selalu mengikutsertakan bawahan sebagai suatu tim yang utuh.
3. Gaya atau Tipe Kepemimpinan Bebas / Laissez Faire
Pemimpin jenis ini hanya terlibat dalam kuantitas yang kecil di mana para bawahannya yang secara aktif menentukan tujuan dan penyelesaian masalah yang dihadapi. Anda bisa menilai bagaimana kualitas manajemen yang ini.
4. Gaya atau Tipe Kepemimpinan Kondisional
Pemimpin yang demikian biasanya lebih fleksibel. Artinya, dalam pengambilan keputusan pemimpin yang bersifat kondisional tidak terlalu kaku/luwes, dan melihat kondisi lingkungan serta mempertimbangkan hal-hal yang perlu dipertimbangkan.
Sumber: Banyak Membaca
Tidak ada komentar:
Posting Komentar